Kamala Chandrakirana

Ketua Pembina

Nana, demikian ia biasa dipanggil, merupakan anak pertama dari tiga bersaudara, dari pasangan Soedjatmoko Mangoendiningrat dan Ratmini Gandasubrata. Ia tumbuh di lingkungan keluarga yang memiliki idealisme yang tinggi terkait kemanusiaan, keadilan, dan demokrasi. Ia menyelesaikan S1 Jurusan Sosiologi di Universitas Indonesia (1979-1981), kemudian melanjutkan double degree dalam Sosiologi di Universitas Sophia Tokyo (1981-1983). Satu tahun kemudian melanjutkan studi Magister Sains bidang Sosiologi Pembangunan di Universitas Cornell, Ithaca, New York (1984-1988).

Ia terlibat dalam berbagai kerja-kerja nasional, regional, dan internasional. Sejak Januari 2010 hingga sekarang dia menjabat sebagai Ketua dan Dewan Direksi “Indonesia for Humanity” yang merupakan Yayasan Sosial Indonesia untuk Kemanusiaan. Ia memimpin upaya untuk memperkenalkan strategi penggalangan dana publik untuk keadilan sosial. Di saat yang sama ia merangkap posisi sebagai Koordinator Koalisi Keadilan dan Pengungkapan Kebenaran (KKPK). Ia terpilih menjadi Ketua Dewan Pembina Fahmina Institute (LSM) sejak 2013 hingga sekarang, setelah menjadi Anggota Dewan sejak 2009.

Nana juga terlibat dalam Rahima, LSM yang mendukung pemberdayaan ulama perempuan di bidang akademis dan di akar rumput, serta mengembangkan perspektif keadilan gender dalam Islam. Ia menjabat sebagai anggota pendiri dan Dewan Pembina sejak 2011 hingga sekarang. Ia aktif menjadi Ketua dan Dewan Pembina Yayasan Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) sejak tahun 2017 hingga sekarang. Sejak Januari 2019 hingga sekarang dia juga menjadi Sekretaris Dewan Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM), setelah sebelumnya aktif menjadi anggota sejak 2008 dan kemudian menjadi Wakil Ketua Dewan periode 2014-2019.

Di level internasional, Nana menjadi Ketua dan Dewan Direksi Urgent Action Fund for Women’s Human Rights – Asia and Pacific di Afrika dan Amerika Latin sejak 2017. Sejak 2009 sampai 2011 ia menjadi Anggota Pendiri Musawah, sebuah gerakan global untuk kesetaraan dan keadilan dalam keluarga muslim, kemudian sejak 2018 hingga sekarang menjadi Anggota Dewan Direksi. Ia juga bergabung sebagai anggota dan Tim Manajemen “Foundations for Peace Network” dengan anggota Irlandia Utara, Palestina, Serbia, Georgia, India, Bangladesh, Sri Lanka, Nepal, dan Indonesia (2014-sekarang). Ia juga merupakan anggota pendiri Asia Pacific Women’s Alliance on Peace and Security (APWAPS) sejak 2014 hingga sekarang.